Sebuah ormas Islam di Solo, Kamis (10/3) siang menggerebek sebuah salon yang diduga digunakan untuk mesum. Dalam penggerebekan salon yang terletak di wilayah Kecamatan Laweyan, Solo, mereka mengamankan 7 wanita dan 3 pria.
"Siang tadi sekitar pukul 13.00 WIB kami melakukan operasi tangkap tangan di Salon D Amor wilayah Lawiyan. Ada belasan orang yang dipimpin Ketua Laskar Umat Islam Surakarta (LUIS) Edi Lukito, SH dan Tim Advokasi Umat Joko Sutarto SH," ujar Humas LUIS Endro Sudarsono, dalam siaran persnya.
Menurut Endra, satu dari tiga pria yang diamankan berinisial Jpr yang merupakan anggota Brimob Solo. Jpr, kata Endro, mengaku sebagai pemilik salon dengan mengontrak rumah tersebut. Endro menambahkan, anggota Polsek Laweyan mengaku bahwa Polsek Lawiyan merasa telah menindak salon tersebut lebih dari 5 kali, namun salon D Amor tetap operasi.
"Akhirnya 7 wanita dan 3 pria diamankan di Polres Solo. Ditemukan juga sepasang pelanggan yang sedang bugil di kamar beserta salah satu wanita terdapat juga aneka kondom belasan tersimpan di dompet," jelasnya.
Endro menambahkan, pihaknya meminta kepada Kapolresta Solo untuk memproses hukum kasus dugaan human trafficking tersebut. Tak hanya itu, Kapolresta juga diminta untuk memecat anggota Brimob aktif yang menjadi pemilik salon.
Sumber merdeka
Hello, my name is Jack Sparrow. I'm a 50 year old self-employed Pirate from the Caribbean.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar