Breaking

Senin, 22 Februari 2016

Rute Penting Rezim Assad ke Aleppo Diputus ISIS dan Militan Suriah



Militan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) dan militan lainnya berhasil memutus rute penting yang menghubungkan kota Aleppo dengan wilayah lain yang dikuasai pemerintah Suriah. Rute ini biasa digunakan untuk suplai logistik dan aktivitas pasukan Suriah serta warga sipil setempat.
Selama ini, jalanan antara Aleppo dan kota Khanasser menuju wilayah tenggara Suriah menjadi satu-satunya jalan untuk pasukan rezim Bashar al-Assad dan warga sipil yang hidup di wilayah yang dikuasai pemerintah Suriah, untuk bepergian ke wilayah lainnya. 

Seperti dilansir AFP, Senin (22/2/2016), jika pasukan rezim Assad tidak mampu merebut kembali rute penting tersebut, diperkirakan ini akan memperlambat serangan yang tengah mereka luncurkan di wilayah sekitar Aleppo sejak awal tahun ini. 

Situasi bisa semakin memburuk dengan pasokan makanan dan air untuk warga sipil terus berkurang akibat rute terputus. 

"Pelaku jihad dari Caucasus dan dari Xinjiang (China), serta kelompok jihad Jun al-Aqsa, memutus rute dari selatan setelah serangan mendadak," sebut Direktur Syrian Observatory for Human Rights, Rami Abdel Rahman. 

"Dan petempur ISIS memutus bagian berbeda dari rute itu, dari sisi utara, pada saat yang sama," imbuhnya.

Ribuan pelaku jihad asing memenuhi wilayah Suriah sejak 2 tahun terakhir. Kebanyakan warga asing itu bergabung dengan Al-Nusra Front yang merupakan afiliasi Al-Qaeda, kemudiann juga dengan ISIS dan Jund al-Aqsa.

Ini bukan pertama kalinya rute suplai pemerintah Suriah ke Aleppo diputus. Pada tahun 2013 lalu, kelompok pemberontak yang melawan Presiden Assad berhasil memutus rute suplai itu. Kemudian tahun 2014, ISIS sempat memutus rute penting itu sebelum dipukul mundur.

Dari; detik

Tidak ada komentar:

Posting Komentar