Breaking

Minggu, 20 Desember 2015

Godaan-godaan Terberat Cewek di Usia 25


Berada di lingkungan baru memanglah menciptakan pikiran ini mau mampu menyesuaikan diri. Dalam hati saya sedang lagi bingung dengan siapa diriku sendiri. Saya cewek alias wanita, kategori kelaminnya betina. Entah sebenarnya apa yang sedang saya pikirkan dalam-dalam sekarang ini seolah seluruh serba berantakan. Apabila saya ini suatu tulisan di atas kertas, tulisan itu bakal berupa coretan-coretan yang sembarangan. Seandainya saya ini suatu benang, benang itu ruwet. Seruet pikiranku ini. 

Nyaris saja saya mau menyerah menghadapi situasi dan keadaan yang sedang berlangsung kepada detik ini! Tetapi, bisik hati menyampaikan bahwa bukti apapun yang menimpa diri dan yang sedang dihadapi sekalipun terasa berat, pahit dan sebenarnya tak saya sukai ingin atau tak ingin saya mesti dapat ikhlas utk ingin menjalaninya. Saya hanyalah anak belia yang senantiasa mempunyai anggapan jikalau saya ini serba kekurangan dan terbelakang. Entah mengapa hatiku senantiasa menuntut jikalau saya mesti beralih jaditak kuper lagi dan lagi. 

Tidak Dengan saya sadari, pikiran ruwet ini nyatanya mempengaruhi mood dalam kesukaanku posting. dan kepada hasilnya, terhenyak jiwa ini untuk share narasi sekalipun sederhana. Pelan-pelan saya tata kembali hati dan pikiranku serileks barangkali. Cobalah lagi melapangkan dada ini dengan suka-cita. Mencari Ilmu menyayangi diri, dengan tak mencantumkan image negatif yang berlebihan pada diriku sendiri. 

Kali ini saya mau share bersama sejuta cewek yang ada di semua Indonesia. Bersama sedikit tulisan ini semoga dapat mencerahkan hati cewek-cewek yang hatinya sedang mendung, gelisah & kurang yakin diri…! 

*** 
Bener nih, anda ngaku cewek! Saya percaya, sejak mungil dahulu kita telah disimboliskan bersama bunga, bukan? Keanggunan, kelembutan dan keluguan sebenarnya kitatelah dibantu oleh beberapa orang disekitar kita buat mendapati itu semenjak kita tetap dini. Dari itulah emak kita memakaikan pakaian rok bermotif bunga atau boneka, membiarkan rambut kita lebih panjang dari pada potongan anak pria seperti rata-rata. Nada kita original lebih halus dari pada cowok. Tetap ingatkah anda perdanakalinya anda dandan sesudah menyaksikan ibumu memoleskan lipstiknya di depan cermin? 

Tetap jelas dan dengan cara terbuka saya ialah cewek yang menyandang umur 23 thn, dan lima bln lagi nih saya dapat genap 24 th. Memang Lah benar seandainya saya telah tidak sedikit tidak ingat lagi memori sepanjang 23 th kebelakang tempo hari. Dapat tapi, dari relung hatiku ini yang paling dalam saya merasakan sesuatu yang teramat tidak sama kala menjelang umur 24 thn yang jelang 25 th ini. Suer & seriuuus …! 

Godaan-godaan terberat cewek yang belum mapan menjelang umur ke-25 

Siapa anda? Merupakan satu buah pertanyaan yang nyaris tiap-tiap detik menghantui diri, selebihnya untuk cewek yang rata rata masalah dalam hidupnya. Bermasalah dengan jiwanya sebab beraneka macam argumen, baik masalah bersama keluarganya, bersama temannya, dengan lingkungan atau sebagainya. 

Umur 25 utk satu orang cewek mampu jadi wajah penuh keceriaan & sebaliknya. Husus yang nggak ceria dan manyun, sekian banyak poin ini mewakili sumber permasalahan Kamu yang paling dominan; 

1). Siapa serta anda asal cewek yang berusia 25-an, siap-siap saja buat mendinginkan telingamu dari beberapa orang yang mempertanyakan kapan anda ingin nikah padahal kenyataannya anda sedang menjadi jomblowati! 

Bertaaruf bersama orang baru memanglah indah, saling kenal-mengenalkan satu sama lain. Bertanya kesana-kemari ujung-ujungnya kelak dapat ditanya, kapan nikah ya. Dari orang sepuh, terang mereka berpikiran seandainya putrinya langsung atau lambat perlu nikah. Tidak heran, pertanyaan bakal tidak sedikit muncul dari kawan-kawanyg kenal dgn kita, basic manusia benar-benar gemar penasaran kok. He he he 

2). Bermula dari pertanyaan kapan ingin nikah yang bertubi-tubi itu, tidak cuma jomblo alias nggak punyai gebetan. Pikiran bakal dipusatkan pada tugas yg mapan, &minimal sanggup diandalkan sebagai sumber gaji untuk mencukupi keperluan hunian tangga. 

Bagi yangg bergelar sarjana, atau anak dari orang punyai yang dapat gabung kerja bersama orang tuannya. Bisa Saja nggak tidak sedikit masalah buat itu. Tapi bagi cewek yang nggak punyai skill apa-apa dikarenakan aspek enggan dan kapabilitas berpikir serba pas-pasan, dia bakal gelageban kepada ketidak sanggupannya memenuhi tuntunan sbgcewek remaja alangkah lebih pantasnya kalau bekerja. 

3). Pendidikan yang terhadap mulanya sebuah kewajiban seperti kepada waktu SD, SMP, dan SMA yang gunanya untuk tak jadi bodoh dan yang merupakan jembatan menuju perguruan tinggi, diusia 25-an pendidikan lekat dgn status dan jabatan. 

Si X bekerja sbg guru di sekolahan tertentu, atau si B jadi dokter di RS tertentu. Argumen yg mendasar diwaktu juga sebagai cewek kita sadar bahwa mengapa kitamasihlah saja jadi bukan mereka, dikarenakan kita cuma punyai kapasitas berpikir yg pas-pasan atau lantaran nggak punyai duit utk lanjut kuliah yakni satu buah argumenyg enteng utk dijadikan sebabnya. 

Ada yg menyampaikan bila pendidikan bukan jaminan seorang sanggup berhasil, tapi nyatanya memakai periode menuntut ilmu di sekolah dgn sebaik mungkin sajatetaplah sebuah jalan yg keren waktu kita sadar apabila diusia 25 thn tidak dengan prestasi mempelajari. Mencoba deh nyari tugas cuma bermodal ijazah SMA, tentudapat tak gampang dalam mencarinya kecuali pabrik atau penjaga toko. Lagi, apabila ada reuninan, minder nggak apabila kita ketemu sohib lama tetapi kita tetap bukan siapa-siapa? 

4). Umur 25-an yaitu umur di mana tuntunan dari lingkungan pada kita buat jadi memang lah dewasa benar benar tinggi. Kita dianggap bukan sbg anak mungil lagi. 

Jadi dewasa tak semuanya sanggup mandiri. Permasalahan yang dihadapi masa-masa umur ini bagi remaja cewek benar benar beraneka ragam. Bagi yang miliki sohib soulmaterata rata lebih terbuka pada kawan yg telah jadi sahabatnya. Lain halnya dgn cewek yang kepribadian nya tertutup. Apa-apa harus dipikir sendiri dan tidak heran jikalau tidak sedikit cewek yang stress pun depresi bersama ia sendiri. 

5). Kehilangan kepercayaan diri. 

Apapun wujud permasalahannya sebagai cewek yang menyandang usia segituan, satu perihal mutlak yg mesti dipegang erat-erat dan dijadikan yang merupakan tips hidup. Kitajangan sampai sekali-kali hingga kehilangan kepercayaan diri. Rasa enggan tidak bersemangat bila sekiranya kita telah mau menyerah dalam menghadapi hidup kita. Jadiperempuan patut lemah lembut tetapi janganlah direndahkan bersama pria. Gender kita sama bersama pria, hak-hak kita juga sebagai wanita ada! Jadi cewek dapatmenuntut ilmu dari mana saja & tak mesti dari sarjana kertas, menjadi cewek nggak bekerja di kantor elit asalkan kita punyai etos kerja yang tinggi. Menjadi cewek yang jomblo wati itu hanyalah masalah soal dikala, jodoh tak ingin kemana.

Sumber dari; arrahmah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar